Melihat Kupu-kupu Raksasa di Semarang Night Carnival 2018

Boleh dibilang si Hendri termasuk orang yang beruntung. Kenapa? Karena ketika dia liburan ke sini, Semarang sedang merayakan HUTnya ke 471. Dan sudah jadi tradisi selama 7 tahun belakangan, Pemerintah Kota Semarang akan menggelar Semarang Night Carnival (SNC) sebagai acara puncak perayaan HUT Kota Semarang. SNC biasanya digelar pada Hari Sabtu pekan pertama bulan Mei, dan SNC 2018 digelar pada Sabtu, 5 Mei 2018.

Netijen : Lah, berarti udah lama dong? Kok baru dipost sekarang?

Gua : Moon maap netijen, saya teh sedang sibuk skripsian. Maklum, mahasiswa tua :")
Netijen : Oke Oce dimaapkeun

Setelah makan leker Paimo di McD Pandanaran, kami bergegas menuju tempat pelaksanaan SNC 2018. Tahun ini, SNC digelar di Jalan Pemuda-Imam Bonjol dengan panggung utama terletak di depan Balaikota. Motor gua sengaja tinggal di McD Pandanaran karena gua udah prediksi kawasan SNC bakal Crowded banget sama pengunjung. Alhasil gua dan Hendri harus berjalan sekitar 1 km untuk menuju kawasan Balaikota. But, it doesn't matter bcz we love walking!

Semarang Night Carnival (SNC) adalah agenda tahunan  yang digelar untuk memperingati puncak HUT Kota Semarang yang jatuh pada tanggal 2 Mei. Digelar pertama tahun 2011, tahun 2018 adalah tahun ke-8 penyelenggaraan SNC.

Sekitar pukul 17.00, gua dan Hendri tiba di Jalan Pemuda. Meski masih terbilang sore, tetapi Kondisi Jalan Pemuda saat itu sudah disesaki oleh lautan manusia, baik pengunjung, pedagang, peserta festival, maupun para LO peserta. Momen ini dimanfaatkan oleh warga dan wisatawan untuk berfoto bersama peserta SNC 2018. Dan dengan ramahnya para peserta SNC melayani permintaan foto bersama. *Aaah this is the main reason why I love this city sooo much

Baca Juga : Festival Unik dan Terbesar di Filipina yang Wajib Dikunjungi Traveler

foto duluuu

Keterangan di pamflet sih tertera acara bakal dimulai pukul 18.30, tapi berdasarkan pengalaman SNC 2017, acara baru dimulai pukul 20.00. Hmmm Indonesia, kalo ga telat rasanya ga afdol. Sembari nunggu Magrib, akhirnya gua dan Hendri melipir ke Paragon Mall. Sekalian nge-charge HP.

Jalan Pemuda yang disulap menjadi Catwalk

Semarang Night Carnival tahun ini mengusung tema "Kemilau Semarang". Dimeriahkan oleh 4 defile, yakni defile Asem Arang dengan nuansa emas, Defile Butterfly, Defile Art Deco Lawang Sewu, dan Defile Laut Semarang dengan dominasi warna biru.

Hendri : Gua ga nyesel ke Semarang :")

Gua : Kenapa emang?

Hendri : Karena cuma di Semarang gua bisa lihat Kupu-kupu raksasa :""""")

*menangis semalam :(*

Kupu-kupu raksasa :(((

Total peserta karnaval tahun ini sekitar 800 orang. Jika tahun sebelumnya SNC digelar di Titik 0 Km Semarang (depan Kantor Pos Besar Johar), maka kali ini SNC 2018 mengambil rute Balai Kota Semarang, menuju Jl Imam Bonjol-Jl Piere Tendean-Jl Pemuda dan kembali ke Balai Kota.

Baca Juga : Semarak Kemeriahan Semarang Night Carnival 2017

SNC Ramai, hatiku sepi

Sekitar pukul 20.00, parade karnaval resmi dimulai. Ratusan peserta karnival berlenggak-lenggok di Jalan Pemuda yang sudah disulap menjadi catwalk. Selain dimeriahkan oleh peserta asal Semarang, SNC 2018 juga dimeriahkan oleh defile dari luar Semarang, seperti Jepara, Manado, hingga Papua. Bahkan defile luar negeri juga ikut dalam parade tahunan ini, yakni Taiwan dan Korea Selatan. Ini dia beberapa potret keseruan SNC 2018.

Defile Asem Arang

Defile Art Deco

kostum Lawang Sewu

Kupu-kupu raksasa :""")

Defile laut

Secara keseluruhan SNC 2018 berjalan dengan lancar dan kondusif. Penyelenggaraannya pun lebih baik daripada SNC 2017 (menurut gua). Tapi ada beberapa catatan yang mungkin bisa diperbaiki ke depannya, seperti waktu pelaksanaan yang ngaret dari jadwal, pengadaaan tempat sampah yang minim, sampai pengaturan penonton agar tidak menutupi catwalk peserta karnaval.

SNC 2018

SNC juga memiliki potensi untuk menjadi event skala internasional, karena sepengamatan gua di SNC 2018 tak sedikit turis asing yang datang melihat. Jika terus diperbaiki, maka besar kemungkinan SNC menjadi agenda wajib tahunan yang ditunggu oleh pecinta festival.

Sugeng Tanggap Warsa Kota Semarang!